Kisah Mahasiswa IPK pas-pasan
Di dunia perkuliahan, IPK adalah sesuatu krusial. Karena mahasiswa menganggap bahwa IPK adalah cerminan masa depannya. Yahhhh... itu mahasiswa normal. Mungkin sangat berbeda dengan saya yang merupakan mahasiswa yang tidak normal.
Bagi saya, IPK bukanlah demikian. Tidak ada hubungan sama masa depan. Kenapa? Soalnya saya sedikit tahu bagaimana penilaian itu dibuat.
Saya punya prediksi, bahwa sukses yang sesungguhnya adalah milik mahasiswa yang IPKnya pas-pasan. Dalam artian dia punya hasrat yang tinggi dalam belajar, hasrat yang tinggi untuk terus mengikuti perubahan. Dan punya keberanian untuk memilih passionnya.
Jika kalian tau kisah tentang Bill Gates, Mark Zukerberg, dan orang-orang besar lainnya, mereka tidak pernah punya IPK Cumlaude.. bahkan orang-orang itu di DO dari kampusnya.
Kalau disekitar saya sih ada juga cerita menarik. Saya punya
dosen, dia juga sering bercerita tentang dirinya. Beliau pernah memberitahu IPK
nya saat kuliah dulu bahwa IPK beliau pun gak bagus-bagus amat.. tapi beliau
punya semangat yang keren dalam belajar. Jadi itulah yang membuat saya
terkonduksi oleh semangatnya. Jadi gitu lah ya..
Bahwa nilai, IPK yang tinggi, bukanlah tujuan utama mereka. IPK pas-pasan jangan dijadikan patokan bahwa kalian itu lemah.. tidak.. yang penting adalah terus belajar dan jangan malas.
Banyak orang memang, yang mengkutuk anak ber IPK rendah.. hingga dianggap MADESU (masa depan suram).
Okay gaes.. jangan hiraukan! Come on..
Saya beranggapan kalau kita, mahasiswa dengan IPK pas-pasan, ini pasti punya kelebihan sendiri-sendiri. Meskipun kita tidak bisa bagus di semua pelajaran (mata kuliah), tapi saya yakin, pasti ada passion yang keren di diri kalian.
Fokus, adalah senjata orang-orang ber IPK pas-pasan. Karena kita
hanya punya sedikit bidang yang dikuasai. Ibaratnya, ada seseorang yang semua
mata kuliah nilainya jelek kecuali mata kuliah mutimedia. Oke.. jika dia
bangkit dan fokus pada kelebihannya, maka itu akan menjadi prospek untuk
mengembangkan karya-karya multimedia yang keren.
Beda dengan yang cumlaude, mereka bagus di semua mata
kuliah. Dan biasanya sulit untuk fokus karena banyak yang dikuasai. (pembelaan
wkwkw) *maaf buat yang dapet cumlaude :v
Yah itulah sedikit cerita untuk kaum mahasiswa IPK pas-pasan.
Bersyukurlah wahai kalian yang ber-IPK pas-pasan, anda punya peluang untuk sukses lebih besar dari pada yang lain.
*yang jelek jangan ditiru
Hat yai, 16 februari 2019
Fahmi bastian
Komentar
Posting Komentar